Poker. Powered by Blogger.
RSS

PELAKU PENEMBAKAN POLISI DI BIMA MENYERAHKAN DIRI

PELAKU PENEMBAKAN POLISI DI BIMA MENYERAHKAN DIRI


Otak aksi penembakan polisi di Bima Nusa Tenggar Barat Imam Munandar alias Nandar dikabarkan telah menyerahkan diri ke polisi.

Dilansir Antara Wakapolda NTB Kombes Pol Tajuddin membenarkan bahwa Nandar telah menyerahkan diri ke Polres Bima Kota pada kamis malam.

Informasi dihimpun Imam Munandar diduga berperan sebagai penggagasan aksi penembakan dua anggota kepolisian di Bima Kota pada 11 September.

Dalam insiden penembakan dua anggota kepolisian di Bima Kota Nande bertindak sebagai eksekutor, dalam peristiwa penembakan itu. 

Nandar beraksi bersama MA alias One Dance, yang sebelumnya tewas dalam aksi baku tembak di pegunungan Oi Sarume, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima.

Sementara di TKP kedua, dalam waktu yang hampir bersamaan, MIT alias Iqbal, melancarkan aksi penembakan bersama RFJ alias Yaman, yang juga dilaporkan telah tewas bersama One Dance di pegunungan Oi Sarume.

Informasi tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan Iqbal yang saat ini telah diamankan bersama delapan warga Penato'i, Kecamatan Mpunda, Bima kota. 

Rencananya, sore nanti Nandar akan diberangkatkan ke Mabes Polri menyusul sembilan rekannya yang sudah lebih dulu diberangkatkan.

Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 antiteror Polri telah menangkap Muhammad Iqbal yang merupakan eksekutor penembakan anggota Polres Bima, Nusa Tenggara Timur. 

Selain Iqbal, Densus 88 juga menangkap empat orang terduga teroris lainnya seperti Abdul Hamid alias Dami Muhammad 60 tahun, Jasman Ahmad 28 tahun , Yaser Bin Thamrin 29 tahun, dan Arkam 30 tahun.

Karopenmas Divhumas Mabes Polri, Brigjen Pol Rikwanto mengatakan kelima orang itu ditangkap di daerah Ambalawi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Timur, pada 30 dan 31 Oktober 2017. 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment